Sebelumnya, sempat heboh dugaan bahwa Luhut dan Erick Thohir terlibat tersebut pertama kali diungkap oleh eks Direktur YLBHI Agustinus Edy Kristianto. Penggagas PT GSI Angkat Bicara Ketua Umum yang juga Penggagas PT Genomik Solidaritas Indonesia GSI Arsjad Rasjid angkat bicara menanggapi isu bisnis PCR yang menyeret nama menteri kabinet Presiden Joko Widodo Jokowi saat ini.
Dikatakannya Luhut, Erick, dan beberapa kawannya membentuk yayasan untuk membantu masyarakat dalam pengadaan obat dan alat test Covid dengan nama PT Genomik Solidaritas Indonesia GSI.
Novel dan Ferry tergabung dalam Kaukus Masyarakat Sipil untuk Demokrasi dan Keadilan Sosial. Tentunya ketika hal sepenting ini dikuasai oleh pihak-pihak tertentu dan kemudian diambil keuntungan untuk pribadi atau kelompok-kelompok tentu ini masalah serius bukan dilihat sebagai hal sepele," katanya. Perwakilan kaukus, Ferry Juliantono mengatakan Luhut dan Erick Thohir tak perlu mengeluarkan uang sepeserpun selama proses audit dilakukan.
NextKalau di luar negeri misalnya Amerika itu sudah ada namanya B Corp, di Inggis dan Singapura juga ada.
Kemusian Mahfud MD pun mempersilakam agar dua menteri tersebut di audit. Ia mengatakan, jika PT GSI diaudit, pihak-pihak yang terlibat di dalamnya dapat diungkap dan bisa diusut lebih jauh.
NextNovel mengatakan ada indikasi pihak yang memonopoli bisnis PCR.
Dia mengatakan sejumlah anggota kaukus juga memiliki keahlian sebagai auditor.
NextJodi menyebut, ada 9 pemegang saham berinvestasi di GSI.
Baca juga: Mengenai kenapa GSI dibuat sebagai perusahaan, Arsjad menyebut lantaran di Indonesia belum ada perusahaan yang bergerak untuk menghimpun para pelaku bisnis agar mau menyatukan visi dalam memberikan dampak positif bagi sosial, ekonomi, dan lingkungan. Terkait hal ini, Luhut pun sempat mengatakan siap diaudit.
Menanggapi isu yang beredar di publik, kedua pembantu Presiden Jokowi itu pun buka suara yang diwakili oleh masing-masing juru bicaranya.
Bahkan tak hanya Indonesia, dunia pun saat itu juga kesusahan dalam mencukupi kebutuhan alat kesehatan dan tak siap menghadapi pandemi Covid-19. Kala itu, Edy menyebut keterlibatan Luhut lewat PT Toba Bumi Energi dan PT Toba Sejahtra, anak PT TBS Energi Utama Tbk TOBA.
NextSementara, untuk mendapatkan tes lebih cepat masyarakat perlu membayar lebih mahal.
Kedua menteri diduga terafiliasi dengan perusahaan yang menyediakan jasa tes PCR.
NextIa bersama Kaukus Masyarakat Sipil untuk Demokrasi dan Keadilan Sosial, bakal bekerja sama dengan kantor akuntan publik untuk mengaudit PT GSI.
Novel mengaku dirinya dan kawan-kawan sudah mengantongi beberapa data sekunder terkait keterlibatan kedua menteri tersebut. Tes PCR yang mahal itu, kata dia, kemudian dibebankan pada anggaran negara dan masyarakat. Diduga, Luhut dan Erick Thohir terlibat dalam melalui perusahaan penyedia jasa tes Covid-19, PT Genomik Solidaritas Indonesia GSI.
NextBaca juga: Mahfud MD menjelaskan, dirinya tak ingin membela Luhut maupun Erick.