Khonghucu Urutan yang terakhir adalah Khonghucu. Golongan putihan atau santri memiliki orientasi politik karena memiliki kedekatan dengan , sementara golongan abangan berorientasi pada dakwah yang merakyat.
NextMisalnya Ahmad Rifa'i 1786-1875 yang belajar ke Mekkah dan membawa pulang.
Penolakan pembangunan RS Baptis pada bulan Desember 1969 karena dibangun di pemukiman muslim sehingga dianggap sebagai upaya kristenisasi.
NextSetiap masyarakat dalam suatu wilayah pasti punya aturan yang berbeda.
Terbukti dengan banyaknya mancanegara yang kagum pada Indonesia. Sebagai warga negara yang baik, kita harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan dengan menganut paham toleransi. Globalisasi dituduh sebagai penyebab dari luar karena mengakibatkan liberalisasi dan dominasi pasar bebas.
NextSemua bisa dilihat dari lingkungan sekitar Anda.
Meskipun demikian, Perda Nyepi di Bali dianggap sebagai salah satu perda diskriminatif di Indonesia karena memaksakan umat beragama lain untuk tidak beraktivitas sebagaimana mayoritas Hindu.
NextSebagian umat muslim bahkan ikut dalam perayaan dan kepanitiaan Natal.
Intoleransi terjadi sampai tahun 2000 dengan diterbitkannya Keppres No. Upacara Ngaben dilaksanakan dengan mengkremasi atau membakar jenazah di Bali.
NextBeberapa pemerintah daerah juga terlibat dan mendukung penekanan yang dilakukan kelompok agama mayoritas terhadap minoritas.
Tak hanya kaya akan sumber daya alam dan budayanya, Indonesia juga memiliki keberagaman agama yang dianut oleh masyarakatnya. Faktor itu boleh jadi berasal dari kebudayaan, filsafat, agama, kepercayaan, tatanilai masyarakat atau lainnya.
Pada tahun 1986, MA melalui Putusan MA No.
Hebatnya, beberapa alat musik tradisional Indonesia telah dikenal hingga ke ranah Internasional. Ada beberapa ras yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Sementara itu, Wali kota Solo, , dianggap tidak mendengarkan aspirasi warga yang menolak pembangunan Rumah Sakit Siloam karena mengkhawatirkan dan alasan akidah.
Penelitian yang dilakukan sejak Agustus hingga Oktober 2015 ini mengukur tingkat toleransi beragama dari masing-masing kota dari empat variabel utama, yakni regulasi pemerintah, tindakan pemerintah, regulasi sosial atau peristiwa dan juga demografi agama.
Intoleransi juga dialami oleh komunitas. Sementara itu, transportasi dan komunikasi yang terbatas juga mendukung keberagaman masyarakat Indonesia. Tokoh-tokoh penyebar agama islam di Indonesia dikenal dengan sebutan Wali Songo, yaitu Sunan Gresik, Sunan Ampel, Sunan Bonang, Sunan Drajat, Sunan Giri, Sunan Kudus, Sunan Kalijaga, Sunan Muria, dan Sunan Gunung Djati.
Terkait survei tersebut, Bima Arya berkata bahwa mereka punya cara tersendiri dalam mengelola keberagaman dan kebersamaan di Kota Bogor.