Selama 4 tahun Anwar selalu mendapatkan beasiswa. Pada tahun 2006, ia menerima penghargaan IEEE Institute of Electronical and Electronics Engineers Best Student Paper Award of IEEE Radio and Wireless Symposium RWS di California. Penemuan teknologi 4G berbasis OFDM diawalinya dengan ide mengurangi daya transmisi untuk meningkatkan kecepatan transmisi data.
Ia kemudian meraih gelar master dari Nara Institute of Science and Technology NAIST pada tahun 2005 dan gelar doktor pada tahun 2008 di kampus yang sama.
Khoirul Anwar juga penerima IEEE Best Student Paper Award of IEEE Radio and Wireless Symposium RWS tahun 2006, di California. Untuk mencapai hal tersebut, OFDM membagi aliran data high-rate mejadi aliran rate yang lebih rendah, yang kemudian dikirimkan secara bersama pada beberapa sub-carrier. Saat terdesak karena harus mengajukan tema penelitian untuk mendapatkan dana riset, Khoirul memeras otaknya.
NextBelakangan, temuan ini ia patenkan.
Lalu Travel Grant Award, Computer and Communications Conference Conference Award ke Massachusets Institute of Technology MIT , tahun 2004. Hasil royalti paten pertamanya itu ia berikan untuk ibunya yang kini hidup bertani di Kediri.
NextKini sebuah yang dikirimkan secara , tak perlu lagi diperisai oleh guard interval GI untuk menjaganya kebal terhadap delay, pantulan, dan interferensi.
Khoirul Anwar, penemu sekaligus pemilik paten teknologi 4G berbasis OFDM Orthogonal Frequency Division Multiplexing. Dialah penemu 4G fourth-generation technology. Jika kita telusuri darimana inspirasi paten kedua tersebut berasal, maka kita akan menemukan hal yang unik dan tidak terduga.
NextPenulis: Oik Yusuf Editor: Reza Wahyudi sundul update berita Quote: Original Posted By Quadpixel Berita hoax semacam ini sebenarnya cuman mempermalukan diri sendiri dan hanya jadi bahan lelucon di forum2 intewrnasional saja.....
Khoirul Anwar adalah alumni Teknik Elektro ITB dengan cumlaude di 2000, kemudian melanjutkan pendidikan di Nara Institute of Science and Technology NAIST dan memperoleh gelar master di tahun 2005 serta doktor pada 2008.
NextKhoirul juga mendapat penghargaan bidang Kontribusi Keilmuan Luar Negeri oleh Konsulat Jenderal RI Osaka pada 2007.
Maaf, apa tingkat pendidikan terakhir Anda? Ia pun mendapat beasiswa dari S-1 hingga S-3 di Inggris. Menurut Khoirul, dalam penerapannya metode ini mampu menjawab masalah telekomunikasi di kota besar yang punya banyak gedung pencakar langit maupun di daerah pegunungan.
Bahkan teknologi ini juga tengah dijajaki oleh raksasa telekomunikasi China, Huawei Technology.
Satu lagi peneliti Indonesia yang telah menorehkan prestasi di kancah internasional. Yang kedua lahir di Nara berusia 5,5 tahun, dan ketiga juga lahir di Nara, kini berusia 4 tahun. Kini, Khoirul tinggal di Nomi, Ishikawa.
NextBasuki Priyanto, Master Researcher di Sony Mobile Communications AB dan Dr.